- Dialog Cinta Telur Busuk I
- Dialog Cinta Telur Busuk II
Dialog Cinta Telur Busuk III
Edi Siswoyo :
Aku suka terpenjara
Dalam gelap dalam bingar derita
Jauh dari fata dekat pada morgana-Nya
Usai bagiku hingar rona cinta
Bersama kepergian ayunda
...
Diamku adalah sebuah harga kehilanganmu
Sendiri adalah nisan penghormatan pada cinta agungmu
Segalanya terasa disini berharganya dirimu
Saat tiada dirimu, meruap semua nilaimu
Demi-Nya pemilik nyawa
Aku gembira bersama derita
Bagiku sempurna semua angkara
Menunggu-Nya menyudahi semua
Tenanglah bersamanya yang tak akan memeranaimu
Terbanglah bersamanya yang tak akan melukaimu
Reguk habis anggurnya, anggur yang tak pernah bisa kuberikan padamu
Bagimu kebahagiaanmu, bagiku senyum pedihku
Moussycha :
Bila sedih itu kau anggap mampu puaskan cintamu
Silahkan reguk sampai habis
Sekiranya setelah itu kau mampu lagi tersenyum
Soal cinta tak menjamin tanpa duka...
Tanpa menggaransikan tanpa luka
Siapapun bisa memeranaiku
Semua kembali duhai sang pencinta
Pada bagaimana kau berteman
Pada bagaimana kau berkawan
Merangkul rasa patah
Tanpa harus tersungkur mati
Dan terkubur sendiri
Karya Bersama Kompasianer :
- Mousycha