Meski rindu, musik rinduku masih ku rindu
Meski rindu, kisahku belantara tak berarti bagimu
Musik rindu, kidungku gelora samudera tak sampai ke hatimu
Masih kurindu, kidung belantara samudera, ia agung bagiku
***
Bayangkan wahai sahabat, semuanya…
Aku pencari satu nyawa yang menghidupi semua nyawa
Kini aku temukan rindu yang satu menyatu sama sekali
Kini aku mendapatkan keelokan yang diam sendiri disapih sepi sendiri
***
Meski aku tetap rindu… pikirkanlah kawan
Aku pernah terbang ketengah awan, dan aku merasa teramat tinggi
Aku pernah menyebrang laut luas, dan aku merasa teramat jauh
Tapi aku ingin berkata pada “tiada aku tinggi dan jauh selain kala bersamamu”
***
Terlalu sering kunyanyikan kerinduan nan agung
Terlalu sering pula kupetik dawai harpa surga
Terlalu sering pula telingaku dimanja kidung malaikat
Dengarkan ini : ternyata simfoni nan terindah itu terhatur tatkala daun gugur dan jatuh dirangkul bumi
***
Kawanku meski aku rindu akan musik rindu, kalian masih kurindu
Kaulah tetangga, pujaan sekaligus temanku, ada surgaku pada senyum kalian
Aku tak pernah menjamah setiap nafas kalian….
Tapi tak ada kerinduan agung lagi, setelah aku tahu jauh dipelupuk mata, kalian sedang menatapku.
***
Kalianlah kerinduan yang agung itu
Kalianlah musik rindu nan mulia itu
***
Masih sangat kurindu…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar